Berita/Artikel
Marine Heritage Gallery KKP Semakin Diminati! Kunjungan dan Interaksi Melonjak
Marine Heritage Gallery (MHG) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mengalami lonjakan pengunjung, baik secara langsung maupun di media sosial. Data terbaru menunjukkan bahwa anak muda dan usia lainnya semakin tertarik mengenal lebih dalam mengenai Benda Muatan Kapal Tenggelam (BMKT), baik sebagai sumber wawasan maupun pengalaman wisata edukatif.
Selama September 2024 – Februari 2025, jumlah pengunjung Marine Heritage Gallery KKP terus mengalami peningkatan. Puncaknya terjadi pada Februari 2025, dengan jumlah pengunjung tertinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya. Mayoritas wisatawan berasal dari Indonesia, tetapi wisatawan asing juga terus berdatangan, terutama dari Malaysia (6,9%) dan Jepang (3,4%) pada Januari 2025, serta Amerika Serikat dan Jerman (0,7%) pada Februari 2025.
Dari segi usia, kelompok 19-25 tahun menjadi yang paling dominan, menunjukkan bahwa galeri ini semakin populer di kalangan mahasiswa dan anak muda yang tertarik dengan BMKT. Kelompok 25-40 tahun juga cukup signifikan, menunjukkan bahwa galeri ini menarik perhatian pengunjung dewasa muda. Sementara itu, pengunjung usia 16-18 tahun masih lebih sedikit dibandingkan dua kelompok lainnya.
Selain ramai secara langsung, interaksi di Instagram Marine Heritage Gallery juga meningkat drastis selama Desember 2024 – Februari 2025. Dari jumlah views, followers, hingga interaksi (like, komentar, dan share), semuanya mengalami kenaikan yang signifikan.
Di media sosial, perempuan (54%) lebih banyak berinteraksi dibandingkan laki-laki (46%). Namun, berbeda dengan kunjungan offline yang didominasi usia 19-25 tahun, pengikut Instagram terbesar berasal dari kelompok usia 25-34 tahun (36,6%), diikuti 35-44 tahun (26,7%). Wilayah dengan traffic Instagram tertinggi adalah Jakarta, disusul oleh kota-kota di sekitarnya seperti Bogor, Depok, Bekasi, dan Tangerang.
Untuk terus meningkatkan minat masyarakat, Marine Heritage Gallery KKP akan fokus pada tiga langkah utama. Pertama, memperkuat konten digital yang lebih menarik, seperti video interaktif dan cerita sejarah maritim serta BMKT yang mudah diakses di media sosial. Kedua, mengadakan lebih banyak event edukatif dan tur galeri, terutama bagi anak muda dan masyarakat umum lainnya yang ingin mengenal lebih dalam warisan maritim Indonesia. Ketiga, memperluas jangkauan dengan berkolaborasi dengan komunitas, institusi pendidikan, dan influencer, agar lebih banyak orang tertarik untuk mengunjungi galeri, baik secara langsung maupun daring.
Gambar Jumlah Traffic Pengunjung Offline MHG bulan September 2024-Februari 2025
Gambar Jumlah Traffic Instagram MHG bulan Desember 2024-Februari 2025
Penulis: Ananda Putri Farhanaya